Assalamua'laikum warohmatulloh wabarakatu...
Wilujeng wengi...
Ah,
malam yang terlalu dingin untuk membuka percakapan dengan setangkup
haru biru di minggu ini... Berlembar lembar kenangan kadang datang dan pergi menyeruak, sampai akhirnya terlempar ke scene saat Rose
dengan wajah seputih porsleinnya menatap penuh bimbang pada Jack,
kemudian bilang, you jump I jump!... *jadi ini lagi ngomongin pelm
ceritanya pemirsa... dengan beksound suara becek hujan, setumpuk
setrikaan dan cucian yang basah basah. Gambaran scene di pelm itu
membuat saya terus berfikir, yeah... may be you jump i jump beibeh...
just take mine... I have two, take mine... hufff...
Harapan
datang dan pergi, kadang menggelitik pada pertanyaan terdalam yang
selalu malas dibahas, berapa lama bisa bertahan? Kadang bingung
rasanya, mengurai benang benang yang me... arkhh, lupakan. Btw,
ini yang baca kenapa jadi serius begini? hahhaha... baeklah, lupakan
ke-alayan saya. Ini tuh pengen curhat sebenarnya, tapi gak dapet
moodnya. Haahah! saya memamang gak berbakat bikin pembaca ikut nangis
nangis bawa tisu kayak curhatan orang orang... hohoho...
Sudah pemirsa tidak usah kepo berlebihan, lupakan curahan hati saya yang nggak penting itu, mari kita bahas, buffalo chiken wings ini...*mengalihkan pembicaraan. Langsung ke intinya ya. Setidaknya ada 8 style dari Buffalo chicken wings. Sebut saja style ala US, Spanyol, China, Korea, Yunani, Meksiko, Kanada dan Peru. Masing-masing negara, memiliki keunikan baik itu dari cara memasaknya, maupun bumbu yang ditambahkan. Tapi semuanya memiliki kesamaan, yaitu sama sama memakai sayap! Sayap ayam atau pun bebek. Style ala US, memiliki kekhasan bahwa ayamnya harus selalu dimasak dengan cara digoreng, dengan citarasa pedas yang kuat. Sedangkan Buffalo chicken wings ala Spanyol, seperti halnya dibelahan negara-negara Mediterania pada umumnya, selalu menambahkan minyak zaitun berkualitas tinggi dalam proses memasaknya selain lemon dan paprika. Kunci pembuatan chicken wings ala negri di Eropa Selatan ini, selain menambahkan paprika dan bawang putih, juga proses memasaknya harus memakai wajan yang besar untuk memastikan kulitnya renyah.
Di Cina, buffalo chicken wingsnya tentu penuh dengan aneka rempah khas oriental dengan proses marinasi yang memakan waktu hampir 24 jam lebih yang kemudian dipanggang di suhu sedang di dalam oven selama hampir satu jam. Bisa dibayangkan lezatnya... *lapiler... Sementara itu, di negri Gingseng Korea,- Korea Selatan tepatnya- Buffalo chicken wings khas mereka selalu ditambahkan Gochujang, sejenis pasta cabai merah yang difermentasikan. Dengan tambahan cuka beras, madu, soy sauce dan jahe serta bla bla bla.. bahan lain yang pastinya membuat si sayap ayam ini jadi lebih menggoda untuk dicolek. Uniknya, buffalo chicken wings ala Korea selalu melalui proses penggorengan sebanyak dua kali. Pertama untuk mematangkan ayam, kedua untuk membuatnya menjadi krispsi. Proses ini mengingatkan saya pada pembuatan chicken karage khas Jepang, digoreng dua kali juga, bukan?*kok balik nanya..:P.
Buffalo Chicken wings ala Yunani tak kalah menggiurkan. Di Yunani chicken wingsnya tidak hanya dipanggang di dalam oven, namun juga pada tahap akhir ayam dipanggang lagi di atas arang untuk membuat aromanya lebih ke luar, -meski sebenarnya tidak harus juga sih - begitu juga dari saus marinasi serta cara menyajikannya yang istimewa.
Di Meksiko, mereka memiliki cara unik tersendiri untuk membuat chicken wings versi mereka yang tidak hanya pedas dan lezat serta kaya bumbu, tetapi juga memakai tambahan tortila chips bubuk! Jadi sebelum dipanggang, Chicken wings yang sudah dimarinasi dicelupkan ke dalam tortilla chips. Wah menarik ya.. pasti ada kres krenyes gituuu jadinya.. hah, malem malem gini males sebenernya bahas yang ginian, bikin lafeeer berat... hahah...
Oke, lanjuutttt bang...!
Di kanada, konon katanya, chicken wings.. upss... bebek wings nya ini bercitarasa manis!. Tunggu, bebek? yup! bebek pemirsa.. bukan ayam! Rasa manis tersebut di dapat dari saus maple yang ditambahkan pada saat penyajiannya. Hm... macam pacake yah, heheh... suka suka ajalah... Sementara itu di Peru, kekhasannya terletak pada cara memasaknya yang harus selalu dibakar di atas arang dan bumbu marinasinya yang lebih kompleks dengan aneka rempah serta tambahan daun thyme segar, garam laut dan lada pada saat penyajian. Nah itu dia pemirsa, sekilas gambaran mengenai Buffalo chicken wings ini yang saya ramu dari wikipedia hohoho... *dikira mikir sendiri yak? saya cuma nambahin efek dramatisasinya aja xixixi...
Jadi dari semua style di atas, yang manakah yang mendekati style chicken wings yang saya buat ini? jawabannya mungkin lebih ke chicken wings ala US kali ya, bedaya punya saya gak terlalu pedas. Mungkin dengan menambahkan 1-2 sdm saus sambal pedas citarasanya bisa lebih otentik ala US, cuma saya kok lebih suka kayak gini ya, asem manis dan eerrr luar biasa lezatnya! serius pemirsa. Ini harus banget dicoba. Setengah kilo sayap ayam itu gak kerasa, langsung tandas. Terima kasih buat teteh teteh cantik teh Ike dan teh Ricke yang udah bagi resep ini ^_*.
-----------------------------
BUFFALO CHICKEN WINGS
Source: Ike Hermawan, Pawon Ike via Ricke Ordinarykitchen
Bahan:
500 gram sayap ayam
Bumbu perendam:
1/2 buah jeruk nipis, peras airnya
1/2 sdt garam
1/4 sdt merica bubuk
2 siung bawang putih, parut [aslinya cuma satu siung]
1/2 cm jahe, parut
Minyak goreng
Saus:
1 siung bawang putih, cincang halus
1/2 sdt garam
1/2 sdt merica bubuk
8 sdm saus tomat
2 sdm kecap manis
2 sdt gula pasir
3 sdm butter/margarin untuk menumis
1/4 gelas air, (tambahan dari saya)
Lumuri ayam dengan jeruk nipis, beri bumbu perendam. Diamkan selama 1 jam dlm lemari es agar bumbu meresap. Goreng sayap ayam hingga kecoklatan. Angkat tiriskan. Sisihkan.
Panaskan butter/margarin. Tumis bawang putih hingga harum. Masukkan saus tomat dan kecap manis. Aduk rata. Tambahkan sedikit air, beri garam, merica bubuk dan gula pasir. Cicipi rasanya. Bila sudah pas matikan api. Masukkan sayap ayam goreng, aduk cepat hingga merata. Angkat dan sajikan.
Panaskan butter/margarin. Tumis bawang putih hingga harum. Masukkan saus tomat dan kecap manis. Aduk rata. Tambahkan sedikit air, beri garam, merica bubuk dan gula pasir. Cicipi rasanya. Bila sudah pas matikan api. Masukkan sayap ayam goreng, aduk cepat hingga merata. Angkat dan sajikan.
-----------------------------
Selamat mencoba, semoga bermanfaat...
8 Komentar
duh Gusti...itu saosnya bisa dijilat sampe berapa kali ya....hena bangettt kayaknya^^
BalasHapusbangeeeet nih kak, cobain....:D
HapusWooowww... meuni menggoda org yg lg shaum rajaban iyeu mah ceu...
BalasHapusHuuuuu.... jam segini lg lemes2nya....
:_((
hahaha karunya si eceu, sabar ya ceu :P
HapusKalo aku paling suka chicken wing nya pizza hut ... rasa nya passss
BalasHapusakyu nyobain blm ya yang di pizza hut.. hihi lupita :P
HapusOh my gusti nu agung muantappp bener ya.
BalasHapusbangeeets mas..:)
HapusSilahkan tinggalkan komentar jika berkenan...kalau kebaca Insyaalloh dibales, kalau enggak jangan ngambek, berarti yang punya blog lagi kelilipan nggak ketauan ada komentar nyelip^^